Pengertian istilah Malware

Hallo sahabatku, INFO GADGET DAN TEKNOLOGI, Kita jumpa lagi Pada Artikel ini. Pada hari ini , saya telah siap membagikan artikel sederhana buat anda. Yang anda baca kali ini dengan judul Pengertian istilah Malware , Kami berharap isi postingan Artikel Tekno, ini bisa bermanfaat buat kita semua.

Saran Artikel :


 

Malware, istilah yang sangat sering disebutkan di internet. Bagi anda yang masih belum mengetahui apa itu malware, dalam artikel ini anda akan mengenal lebih jauh apa yang dimaksud dengan malware, dan apa bahayanya bagi perangkat yang terinfeksi malware. Ngomong-ngomong, korban malware bukan hanya komputer saja, tetapi termasuk smartphone, tablet, dan perangkat bersistem operasi lainnya.

Malware, menurut informasi yang dilansir dari Wikipedia adalah singkatan dari malicious software, yang dalam Bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai program perangkat lunak jahat yang dibuat untuk mengganggu operasi komputer atau ponsel. Malware dibuat memiliki tujuan yang berbeda-beda tergantung dari pembuat malware tersebut, namun umumnya untuk mendapatkan akses ke sistem komputer pribadi, mengumpulkan informasi sensitif (akun Facebook, Twitter, rekening, dsb), atau menampilkan iklan di komputer pribadi kita dalam rangka untuk memperoleh keuntungan.

Sejarah Singkat Malware

Istilah malware pertama kali mencuat pada tahun 1990, saat Yisrael Radai mengemukakan hal ini di depan umum. Saat itu malware yang menyerang menjadi parasit dari file-file executable (file instalasi software). Begitu malware menginfeksi komputer, maka orang yang mengendalikannya 'dibelakang layar' bisa melakukan apa saja terhadap komputer yang sudah terinfeksi tadi, termasuk memata-matai anda.

Malware sendiri merupakan istilah yang umum digunakan untuk merujuk pada virus komputer, worm, trojan horse, ransomware, spyware, adware, scareware, dan program berbahaya lainnya. Jadi, anda salah jika selama ini menganggap "malware" sebagai salah satu jenis (atau turunan) virus. Malware adalah sebutan umum untuk virus (mudahnya, malware kastanya lebih tinggi dari virus 😀 ).
Jenis-jenis Malware

Malware sendiri ada beberapa jenis. Dilansir dari situs Norton, juga sudah disebutkan diatas, bahwa malware terdiri dari worm, trojan, bots, spyware, adware, dan ransomware. Berikut penjelasan untuk beberapa jenisnya:

Virus, Worms, Trojan

Virus dan Worms, memiliki perbedaan dari cara mereka menyebar. Dalam menginfeksi komputer, virus selalu menumpang file lain. Mudahnya, virus merupakan parasit bagi file, yang sekali file tersebut disimpan atau di download, maka virus yang menjadi parasit di file itu akan langsung menyebar ke perangkat.

Sementara itu Worms, dalam menyebar dan menginfeksi perangkat tidak perlu menumpang file lain. Jika anda terhubung ke jaringan (internet, dsb), worms bisa masuk kapan saja ke perangkat anda tanpa perlu melakukan apa-apa. Itulah mengapa sangat penting bagi kita untuk selalu mengunjungi situs-situs yang aman.
Jika browser (Firefox, Chrome), antivirus (Kaspersky, Avast, Avira, AVG, dll) dan anti malware (fitur Windows atau terkadang merupakan bagian dari fitur antivirus) memblokir situs tertentu yang ingin anda kunjungi (bukan di blokir Internet Positif), maka sebaiknya jangan memaksa membuka ke situs tersebut (misal: dengan mematikan antivirus), tapi segera tutup situs itu karena situs itu memang berbahaya bagi perangkat anda. Bahkan meski selama ini anda selalu mengunjungi situs itu dan tidak melihat ada notifikasi bahaya, tetap saja situs itu saat ini telah dilaporkan sebagai situs berbahaya.
malware adalah 1

Browser Chrome akan memberi peringatan jika situs yang anda kunjungi menyebarkan malware dan membahayakan perangkat anda.

Sementara itu Trojan adalah jenis virus yang dirancang agar orang lain bisa mengakses komputer anda. Penamaan "Trojan Horse" diambil dari mitologi pertempuran Troy. Cukup berbahaya jika sampai terdownload dan akan langsung aktif dan membuat masalah di komputer anda. Sekali terinfeksi, orang lain bisa mengambil alih komputer anda. Melihat seluruh file dalam komputer dan membuka seluruh serangan cyber. Untungnya, trojan berbeda dengan virus dan worm, karena trojan tidak bisa menyalin diri dan Menyebar.
 

Adware dan Spyware

Berbeda dengan program jahat diatas, Adware dan Spyware sedikit pasif dan tidak terlalu berbahaya, meski cukup mengganggu. Adware dan Spyware tidak menyerang perangkat secara langsung seperti yang dilakukan Worm dan Virus. Adware dan Spyware hanya membuka pintu dan menyampaikan informasi.
Adware fungsinya untuk menampilkan iklan ke perangkat anda. Sekali anda terhubung ke internet, maka saat itu pula iklan akan muncul. Jadi jika anda sering melihat iklan bermunculan dii perangkat anda, baik smartphone, komputer maupun tablet, maka sudah bisa dipastikan perangkat anda terinfeksi Adware. Iklan yang ditampilkan adware berbeda dengan iklan yang ditampilkan situs-situs yang anda kunjungi di internet. Iklan di situs atau website tidak mengganggu karena hanya tampil di situs tersebut. Sementara iklan Adware akan selalu tampil di layar komputer bahkan saat anda tidak membuka browser. Ini benar-benar sangat mengganggu.
Sementara itu Spyware adalah salah satu jenis malware yang fungsinya mengawasi dan mengumpulkan informasi mengenai sistem perangkat. Program jahat ini aka memonitor aktivitas anda saat browsing di internet, termasuk saat mengakses Facebook, PayPal, Twitter, Email, dan merekam password atau kata sandi anda. Jadi, jika anda mengakses Facebook atau PayPal menggunakan perangkat yang sudah terinfeksi Spyware, maka uang dalam akun PayPal anda bisa saja di curi. Dan akun Facebook anda bisa saja di bajak.

Bots

Bot adalah proses yang secara otomatis berinteraksi dengan layanan jaringan lainnya. Bot tidak mencakup satu atau dua perangkat komputer, melainkan seluruh situs di internet. Bot tugasnya mengindeks/merayapi situs-situs di internet. Jadi bot tidak selalu buruk, juga ada yang positif. Misalnya Googlebot yaitu bot milik Google yang tugasnya mengindeks situs-situs di internet. Dengan adanya Googlebot-lah maka anda bisa mencari sesuatu di situs Google.

Bot memang tidak berbahaya jika digunakan untuk sesuatu yang positif seperti yang dilakukan oleh Google, Bing dan Yahoo. Namun bot bisa menjadi berbahaya jika dibuat untuk tujuan buruk. Bot bisa digunakan oleh penjahat cyber untuk menyerang dan mengambil alih kontrol komputer yang terinfeksi. Bot menjadi bagian dari jaringan mesin yang terinfeksi, yang dikenal sebagai "botnet", yang biasanya membuat apa yang disebut sebagai "mesin zombie" diseluruh dunia.

Bot mengandung fungsi yang sama seperti worm dan virus, dan mampu melakukan apa yang bisa dilakukan oleh dua malware tersebut. Hanya saja bot jauh lebih fleksibel.

Ada berbagai bentuk malware berbeda diluar sana yang telah menyerang komputer, bahkan mungkin termasuk perangkat anda namun anda tidak menyadarinya. Dengan semakin meningkatnya penggunaan perangkat bersistem, baik smartphone, tablet dan komputer, akan semakin banyak pula korban berjatuhan. sumber
Oh ya sebelum lanjut mungkin anda juga tertarik artikel berikut ini:

Saran Artikel :


Komentar

LC FOTOKOPI MELAYANI ;


SPONSOR